Tuesday, October 1, 2013

Naruto Chapter 622 Menuju Sisi lain



Sinopsis By Madara San

"Aku bertanya padamu siapa namamu !!!" Ucap Madara kecil agak berteriak.., "namaku Hashirama, tapi aku tidak bisa memberitahumu nama belakangku.." balas hashirama kecil. Madara Kecil terlihat agak jengkel.., kemudian dia mengambil batu dan berkata "Lihat Hashirama, kali ini aku akan berhasil..!! (Sambil melempar batu ke arah sungai). dalam hati Hashirama berpikir "cara dia memegang batu seperti memegang sebuah shuriken..". namun ternyata batu yang di lempar Madara ternyata gagal mencapai sebrang dan tenggelam.

"SIALAN..!!!! Kau berdiri di belakangku untuk mengalihkanku bukan..!!!!, aku bahkan tidak bisa kencing kalau seseorang ada di belakangku...!!!!!" Bentak Madara kepada Hashirama, sehingga membuat Hashirama Kaget. "Maaf... (Hashirama sambil duduk di tanah)". "Umm.. kau tidak perlu semurung itu., aku tidak sengaja.." ucap Madara.., "aku tidak tahu kalau kau orang yang tidak suka di ganggu.." ucap Hashirama. "Hey.., aku jadi tidak mengerti kau itu orang baik atau jahat, dasar sialan...!!!" balas Madara kesal. "JIAHAHAHAHAHA..... tapi kau sepertinya mengerti kalau aku lebih baik dalam melempar batu..!!" Hashirama pun langsung berdiri sambil tertawa lebar. "LAIN KALI KAU YANG AKAN KULEMPAR ..!!!!" Balas Madara tambah kesal.

namun Hashirama kembali bertingkah murung dan berkata "Maaf, aku tidak tahu kalau kau akan marah, kalau begitu aku bersedia dilempar ke sungai..", ".... ya ampun..., apa kau sadar kalau kau itu juga menyebalkan...''. ucap Madara. "aku cuma berharap kalau aku bisa sampai ke seberang..''. ucap Hashirama. "CUKUP... AKU TIDAK PAHAM DENGANMU... PERGILAH..!!!" Bentak Madara yang bertambah kesal. " yah kalau begitu sampai nanti.." ucap hashirama yang langsung pergi, "Hey tunggu..!!"Madara pun menahan Hashirama pergi.., "Jadi aku harus pergi atau tidak...? bicaralah yang jelas..." ucap Hashirama.

namun tiba-tiba terlihat sesosok orang mengambang di sungai. "APA ITU..? ucap mereka". Hashirama langsung berlari di atas sungai dan menghampiri mayat shinobi yang mengambang disungai.., Madara yang melihatnya berkata "kau... seorang sinobi...?". "perang sudah mencapai tempat ini, kita harus segera pergi.., dari lambangnya ini adalah lambang klan hagoromo.., aku harus pergi, Sampai jumpa". ucap Hashirama. "Aku Madara, tidak mengenalkan nama belakangmu kepada orang asing adalah peraturan shinobi.." Ucap Madara. "Seperti dugaanku kau adalah Shinobi juga". balas Hashirama.

Kami memiliki kepribadian yang berbeda, namun entah bagaimana kami merasa dekat. pikir Hashirama. aku juga demikian, itulah kenapa dia datang ke sungai, pikir Madara.

Latar berubah, terlihat sebuah peti berlambang klan senju sedang di kubur oleh orang-orang., "Kawarama...." ucap Hasirama. " terlihat Hashirama, Tobirama dan seorang lagi yang sedang menangis berada bersama Seorang Shinobi klan Senju. "Mereka terlahir untuk mati dalam pertempuran.., kau harus bersyukur bagian mayat tersebut bisa kembali, kali ini musuh kita bukan Hagaromo, tetapi Uchiha juga, mereka benar-benar kejam" ucap Shinobi tersebut. "Kawarama masih 7 tahun, sampai kapan perang ini berlangsung...!!!!" teriak Hashirama. "Sampai musuh kita musnah, perjalanan ke seluruh dunia tanpa perang tidak lah mudah..." ucap Shinobi tersebut. "dan untuk itu kau mengorbankan anak kecil...?" ucap Hashirama. Shinobi tersebut terlihat kesal dan langsung memukul Hashirama, "Aku tidak akan membiarkanmu menghina Kawarama..!!! dia adalah shinobi sejati yang mati dalam pertempuran...!!! dia bukanlah anak kecil...!!" ucap Shinobi tersebut sambil meninggalkan mereka. "kau baik-baik saja kakak Hashirama, kau tau kan yang terjadi jika menentang ayah..?" ucap Tobirama dan yang satunya..

dalam hati Hashirama berkata. "aku...tidak mau kalian mati dalam perang.. Itama, Tobirama..". Hashirama pun langsung berteriak kepada Shinobi tersebut yang ternyata adalah ayahnya, "Bagaimana kau bisa bilang kalau Senju dipenuhi oleh cinta...? apa itu Shinobi sejati...? itu hanya segerombolan orang dewasa yang membawa anak-anak kepada kematian..!!!!! Kita melakukan hal yang sama seperti Uchiha..!!!!. "Itu adalah penghormatan kepada musuhmu, meskipun dia seorang bayi, jika mereka memiliki senjata mereka adalah musuh.., dan menjadikan anak-anak menjadi shinobi sejati berarti kau menyayangi mereka" ucap ayah Hashirama. "Apa kau harus mati untuk menjadi Shinobi Sejati...???? kau hanya membunuh dan dibunuh..!!! tanpa tahu darimana itu dimulai, kau bahkan tidak bisa menyebut nama belakangmu karena itu berbahaya...!!! DUNIA SHINOBI INI BENAR_BENAR SALAH..!!!!" Balas Hashirama kepada ayahnya.., "Orang-orang sepertimulah yang anak kecil..!!!!" ayahnya pun langsung berlari hendak memukul kembali, namun Tobirama menghalanginya dan berkata.., "Ayah ! hari ini kakak sedang depresi, jadi maafkanlah dia..". ayahnya pun langsung berhenti dan berkata.. "tenanglah Hashirama". Hashirama pun hanya terdiam.

Ditempat lain Hasirama, tobirama, dan Itama berkumpul., "orang dewasa benar-benar bodoh, jika mereka ingin pertempuran berhenti, mereka seharusnya membuat persetujuan dengan musuh.." ucap Tobirama. "tapi bagaimana dengan yang lannya yang telah terbunuh..?dan rasa menyesal dari rekanmu..?" ucap Itama. "kau dan orang dewasa lainnya terlalu memusingkan hal itu.., dari sekarang para Shinobi harus mengubah perasaannya, membuat peraturan, mematuhinya dan menghindari hal yang tidak berguna.." Ucap Tobirama. "aku berpikir untuk kalau itu mungkin bisa, membuat persetujuan yang benar, membuat aliansi.." Ucap Hashirama, Tobirama dan Itama pun agak kaget mendengarnya. "hmm....?? periode perang negara.., umur hidup shinobi dan penduduk rata-rata 30 tahun.., yang bisa menurunkannya adalah kematian anak-anak..

latar memperlihatkan Shinobi-Shinobi yang mati, terlihat Itama terkepung oleh Shinobi Uchiha. Hashirama dan dua orang lainnya datang dan melihat bahwa Itama telah mati. latar berubah kembali, terlihat Hashirama sedang duduk di pinggir sungai, Madara pun datang dan menghampiri Hashirama dan berkata
Madara : "ehm,.. sudah lama tidak jumpa..."
Hashirama : "Madara...." ucap Hashirama,
Madara : "Apa..? kau terlihat depresi kali ini, apa telah terjadi sesuatu.. ?.
Hashirama : "aku baik-baik saja..".
Madara : "kau bohong, kau bisa bicara padaku.."
Hashirama : "tidak ada..."
Madara : "tidak apa katakan saja.."
Hashirama : "sungguh tidak ada.."
Madara : "tidak usah seperti itu, aku akan mendengarkan..."
Hashirama : "sungguh tidak ada apa-apa.."
Madara : "BICARA SAJA...!!!!!"
Hashirama : "adik kecilku meninggal...
Madara : eh...?
Hashirama : "alasanku datang kemari karena dengan melihat aliran air sungai, perasaanku mungkin akan mengalir terbawa oleh air.., namamu Madara kan.., aku rasa itu sama denganmu.. apa kau punya saudara kandung....?

Madara sejenak terdiam, kemudian dia mengambil batu dan berkata " aku punya 4 Saudara...., yah... aku memiliki mereka, kita adalah Shinobi.. kita bisa mati kapan saja, satu-satunya cara agar tidak mati adalah menunjukan perasaanmu pada musuh tanpa menutupi apapun..., tapi itu mustahil.., karena tidak mungkin kita bisa melihat perasaan seseorang yang sebenarnya, kau bahkan tidak tahu kalau mereka marah pada semuanya.." madara pun melempar batu tersebut ke arah sungai.

"apa benar-benar tidak mungkin bagi kita untuk menunjukan perasaan kita satu sama lain..?". ucap Hashirama. "aku tidak tahu, tapi aku selalu datang kesini dengan harapan bahwa jalan tersebut ada.., kali ini sepertinya ada satu, setidaknya tidak hanya kau, tapi aku berhasil ke seberang juga.".

Batu yang dilempar Madara berhasil ke sisi lainnya...

Perasaannya mencapai ke sisi lainnya...

Bersambung ke chapter 623

0 comments:

Post a Comment

NARUSAKU © 2008 Template by:
SkinCorner