sumber : www.beelzeta.com
"Apa!?" Ular Nagato melilit tubuh Naruto dan kemudian ia menghisap chakranya.
"Apa yang kau lakukan!??" Naruto meronta dan ...
"Eh?" Ia teringat sesuatu.
"Jutsu yang menarik ...
Kemudian melempar ...
Summon yang aneh ..
Lalu summon yang bisa menyerap ninjutsu ...
Jadi, kau sudah bisa menggunakan kekuatan keenam Pain!??" Naruto menyadarinya.
".." Nagato hanya terdiam dengan tatapan yang kosong.
"Tapi ...
Kau tak tahu yang satu ini!!!
Rasengan!!!!!" Tangan chakra Kyuubi Naruto membentuk rasengan dan ia menghantam tubuh Naruto.
Namun, tetap saja, rasengan itu terhisap.
"Aah, aku lupa kalau dia bisa menghisap ninjutsu, bodohnya ..." Gumam Naruto.
"Hei Nagato, bagaimana cara untuk menghadapi ini, kau harus mengatakannya!!"
"..." Nagato masih terdiam.
"Sial! Tak ada gunanya, dia sudah benar-benar dikendalikan"
"Jigokudo ..." Akhirnya Nagato membuka mulut. Dan dari belakang tubuhnya, muncul monster Kutchiyose yang biasa digunakan untuk membangkitkan.
"I-ini kan monster yang bisa membangkitkan!? Apa yang harus ku lakukan!??" Naruto semakin terdesak.
....................
Sementara di tempat Kabuto ...
"Aku bisa membunuh mereka untuk sementara dengan Ningendo, kemudian aku bisa aku bisa mengambil tubuh dan jiwanya dengan Jigukudo ...
Lalu, aku akan menghidupkan mereka nanti" Pikir Kabuto sementara Anko masih terbaring pingsan di sebelahnya.
"Ya, akhirnya aku mendapat cara untuk mendapatkn Jinchuriki tanpa sepengetahuan Madara ...
Hmm, apa ada hal lain yang bisa kulakukan selama aku masih berada disini?"
....................
Kembali ke tempat Pertarungan ...
Naruto mencoba untuk balik menarik, mempertahankan chakra yang dihisap Nagato.
"Aaah, sekarang mahluk ini benar-benar menarik diriku"
"Hyaaaaaaaaaa!!!!!" Dari atas, Hachibi mencoba menolong Naruto dengan menggunakan pedangnya. Ia bersiap untuk menebas.
"!!" Nagato dan para Monsternya bersiaga.
"Shurado!!" Nagato menggunakan teknik Pain lagi. Yaitu memunculkan tangan robot yang kemudian menghalau serangan Bee.
"!!??" Naruto semakin kaget.
"!!!" Tangan itu mencekik leher Bee. Bukan hanya itu, Nagato juga mengeluarkan tangan yang berpungsi sebagai alat tembak.
"Cih, jadi kau punya banyak teknik untuk menghadapi kami yang bersatu ..." Ucap Bee dan kemudian melihat ke arah Naruto.
"Naruto, ingatlah saat kau tarik menarik chakra dengan Kyuubi!"
Grebbb!!
Tiba-tiba sesuatu mencengkram tubuh Naruto dan Bee. Itu adalah Susano'o Itachi yang menyelamatkan mereka.
....................
"Oh, satu lagi masuk ke dalam Daftar Buruanku" Ucap Kabuto di tempatnya.
....................
"Chibaku Tensei!" Akhirnya Nagato mengeluarkan teknik segel terkuatnya.
"Aku tak percaya kalau aku akan mengatakannya, tapi, terimakasih Itachi" Ucap Naruto.
"Apa yang akan orang ini lakukan? Dia sangat hebat!" Ucap Nagato.
"Pain Rikudo! Mereka menggunakan jutsu hebat yang dibuat oleh Rikudo Sennin, tapi kali ini ia tidak menggunakan mayat, dia melakukannya sendirian dan kekuatan jutsunya ada di level yang lebih tinggi sekarang!" Jelas Naruto.
"Dia datang"
Whusss ...
Bola Chibaku Tensei Nagato terbang ke udara dan menghisap semuanya.
"Bola hitam dengan tarikan gravitasi yang hebat!" Itachi dan Susano'onya terhisap perlahan.
"Apa lagi ini!?"
"Whoaa!!" Bee dan Naruto juga.
"Dia pernah menangkapku dengan jutsu ini waktu itu ...
Ini adalah jutsu yang benar-benar hebat ..
Jika kau terperangkap, berarti kau mati!" Jelas Naruto.
"Uh, Naruto!"
"Ada apa!?"
"Jika yang kau katakan itu benar, kenapa kau masih hidup sampai sekarang?" Itachi bertanya.
"..."
"..." Sejenak Naruto dan Bee terdiam dan kemudian ....
"Haha, kau benar! Berarti kita masih bisa selamat!" Ucap Bee.
"Hei, ini bukan saatnya untuk bercanda! Bagaimana bisa kau bisa tertawa saat beberapa detik lagi kita akan hancur menjadi debu!
Kalau dia menghisapmu ke dalam, maka tak akan ada jalan keluar! Tarikannya sangat kuat!!
Aku bisa keluar karena Kyuubi mengamuk sebelum semua itu terjadi!"
"Bukan maksud kami untuk bersantai, tapi kita harus tenang menganalisa keadaannya!
Perhatikan bagaimana bola hitam yang dilempar Nagato sebagai pusat dari massa!" Itachi menyiapkan sesuatu.
"Jika kau menghancurkannnya, jutsu itu pasti akan berhenti! Mari kita semua menyerangnya dengan jutsu jarak jauh terkuat kita masing-masing!"
"Tapi bagaimana bisa kita mengarahkan jutsunya saat semua benda-benda ini beterbangan di sekitar kita?!"
"Itu malah lebih baik, gravitasinya akan menarik serangan kita tepat menuju target!!" Jelas Itachi.
"Setiap jutsu pasti ada kelemahannya!"
"Ok, aku siap!!" Bee telah berada dalam mode Bijuu sempurna.
"Aku juga telah siap!!" Naruto menyiapkan rasengan shuriken.
"Yasaka's Magatama!!!!" Itachi mengeluarkan suatu teknik serang.
"Fuuton : Rasen Shuriken!!!"
"Bijuu Bombb!!!!!!" Mereka bertiga menyerang secara bersamaan.
JBLAARRRRR!!!!!!!!!
Ledakan yang dahsyat terjadi.
Sejenak Nagato terdiam melihat Chibaku Tenseinya dan kemudian berkata :
"Maafkan aku, Itachi"
"Apa kau telah mendapat kesadaranmu kembali?
Pedang ini adalah Pedang Totsuka, aku akan menyegelmu secara permanen ...
Ada pesan terakhir?" Itachi bersiap.
"..." Nagato memberi pesan terakhirnya :
"Naruto ...
Aku akan kembali ke Tempat dimana guru kita menunggu untuk melihat bagaimana ceritamu berakhir ..
Ku rasa kau adalah bagian ketiga dari trilogi ini ...
Yang pertama adalah Jiraiya, dia adalah sebuah maha karya ...
Tetapi aku, aku adalah sampah ...
Aku adalah sebuah bomb, suara kegagalan ...
Jalan yang ku tempuh adalah salah ...
Bahkan guru kita tak akan menganggap diriku adalah rangkaian ceritanya ..."
"..." Naruto terdiam.
"..." Nagato tersenyum.
"Yang ketiga dan bagian terakhir telah tiba ...
Jadilah terkenal agar semua lupa bagaimana buruknya bagian yang kedua, Naruto ..."
"Hm!" Naruto memberi jempol. Setelahnya Nagato disegel dan Naruto melanjutkan Pertarungan.
0 comments:
Post a Comment