Friday, September 6, 2013

Naruto Chapter 578 - Kelemahan Dari Keputusasaan





Apa Yang Menunggu Dibalik Kegelapan?



Burung gagak Itachi yang digunakan untuk menahan sasuke tak cukup untuk menghentikannya, burung gagak itu mati dan trjatuh ke tanah

Sasuke : "Kutemukan kau, Apa yang kau lakukan disini, (Sasuke masih bingung)"

Sepintas dari balik kegelapan, Sasuke melihat ular putih.

Sasuke : "kau!? Apa kau Orochimaru!!???" (Sasuke terkejut melihat sosok yang dia lihat)
Kabuto : "he he..Tidak juga ..."
Sasuke : "suara itu ..." "KABUTO...!!".
Kabuto : "Aku tak pernah menyangka kalau Hadiah dari pertolongankua dalam perang ini akan datang secepat ini ...Sungguh beruntung"
Itachi : ".......?" Itachi terdiam bertanya-tanya.
Sasuke : "Apa-apaan ini sebenarnya!? Apa yang kau lakukan disini!??"
Kabuto : "Ini sedikit rumit ...Tapi, akan ku buat sederhana ..."
Itachi : "Silahkan sesukamu ...Tapi aku akan menghentikan Edo tenseimu sekarang ..."
Kabuto : "Edo Tensei tak mempunyai kelemahan ataupun resiko ..Aku ingin menjelaskannya padamu, Itachi ...Tapi kau lihat, sepertinya Sasuke tak bisa berdiri tenang jika kau melakukan sesuatu ...Kalau kau tak bisa sabar, kau mungkin tak akan bisa menghentikan sesuatu yang bahkan seharusnya bisa kau hentikan ...dan malah menyebabkan hal yang sebaliknya"


Latar berubah ke tempat pertarungan lima kage


Madara : "Baik, siapa selanjutnya?" (Madara mengeluarkan Susano'o)
Tsunade : "ugh" (Tsunade memotong pedang susano'o di perutnya, dengan cepat tubuhnya beregenerasi).
Madara : "....!??" (Madara terkejut, kelima kage pun trkejut)

Namun Madara kembali menyerang Tsunade dengan Susano'o. Tsunade terlempar jauh dan menghantam tanah. Akan tetapi, ia masih mampu berdiri, bahkan luka di perutnya kembali menutup.

Madara : "Teknik penyembuhan tanpa segel ...? Begitu rupanya, jadi itu yang kau maksudkan dengan peraturan keempat yang kau buat ...Kemampuan yang sama dengan Hashirama"
Tsunade : "aku bermaksud membuatmu lengah agar bisa menyerangmu..!!"
Madara : "Oh, jadi kau ingin melawanku dengan jutsuku sendiri?"

Tiba-tiba dari belakang Onoki merapal Jutsu

Oonoki :fffhoooom "Jinton Genkai Hakuri no Jutsu...!!!!!".
Madara :".....!? (Madara menoleh kebelakang)
Oonoki :"Akan ku bunuh kau dengan jutsuku!!!"
Raikege :"Bagus!!"

Namun madara masih berdiri tanpa terluka sedikitpun

Madara : "Apa kau belum mengeri juga, Oonoki? Jutsu seperti itu tak akan berpengaruh padaku karena rinengan bisa menghisapnya ...Aku yakin kalau kau sudah paham bahwa aku hanya bisa diserang secara langsung atau disegel" Ucap Madara.
Oonoki : "...???!!!" (Oonoki Terkejut) "Tapi sebelumnya aku berhasil mengenai lengan kirimu dengan Jinton ...Aku yakin itu berhasil" Ucap Oonoki.
Madara : "Ah, Saat itu aku sengaja untuk memperlihatkan wajah Hashirama, aku bermaksud melemahkan tekad kalian, tapi hasilnya malah sebaliknya ..."
Tsunade : "Aku ingin menanyakan satu hal padamu ...,Kau mampu menipu kami dengan menggunakan bunshin Mokuton ...tapi itu juga berarti, sebenarnya kau merasa tersudutkan bukan?"
Madara : "....?" Sejenak Madara terdiam."itu karena 5 lawan 1" Madara malu untuk mengakuinya.
Mei : "kami akan menang!Jangan menganggap kami sebagai pengecut, itu menunjukan kami mengakui kekuatanmu ...Kau adalah Uchiha Madara!"
Madara : "Aku tak pernah bilang kalian pengecut ...lima lawan satu adalah angka yang sempurna untuk bersenang-senang" (Madara merapal jutsu)

"Tajuu, Mokuton Bunshin no Jutsu!" (Madara memunculkan dua puluh lima bayangan dari kayu) kemudian, bayangan-bayangan itu terbagi lima dan menuju ke masing-masing kage.

Madara : "Kini berbalik satu lawan lima, tolong jangan menganggapku pengecut, Bagaimanapun juga kalian adalah lima kage". "Dan, aku ingin menanyakan satu hal ..."

",,,,,,??" Kelima kage bertanya-tanya.

"kalian ingin bunshinnya menggunakan Susano'o, atau tidak?"

Latar Kembali ke tempat Kabuto ...


Kabuto : "dan begitulah ceritanya tentang perang ini, Aku tahu kau ingin membunuh Itachi karena dia telah menghabisi klanmu ...Dan aku juga telah membangkitkannya ...Dengan kata lain, Itachi adalah musuh kita berdua kan? Kenapa kita tidak menggabungkan kekuatan saja?Dia sama-sama musuh kita dan kita memiliki tuan yang sama ...".
Sasuke : "Aku tak pernah menganggapnya sebagai Majikanku..dan sepertinya kau salah paham ...Aku mengikuti Itachi karena aku ingin bertanya dengannya"
Kabuto : "Jadi, beritahu aku, Kau ada di pihak siapa?"

"..." Sejenak Sasuke terdiam. Dan kemudian, tanpa ragu-ragu lagi Sasuke melempari Kabuto dengan Shuriken
Akan tetapi, Itachi melempar Shuriken juga yang menghentikan serangan Sasuke.

Sasuke : "Kenapa kau ini?? Dia sama saja dengan Orochimaru, dia musuhku dan juga musuhmu!!" (Sasuke tak mengerti)

"Hmm" Kabuto tersenyum.

Itachi : "Tenang ...biar ku jelaskan semuanya padamu ...Tapi untuk sekarang, mari kalahkan dia tanpa membunuhnya".
Sasuke : "....!?"
Itachi : "kalau kau membunuh orang yang menggunakan Edo Tensei, maka jurusnya akan bertahan selamanya ...Pertama-tama, aku akan menggunakan Tsukoyomi untuk mengendalikan pikirannya, dan selama dalam pengaruh tsukuyomiku aku akan menghentikan jutsunya"
Kabuto : "kau menjelaskan rencanamu dengan baik ...Tapi apakah rencanamu akan berjalan baik seperti kedengarannya? Jutsu ini tak memiliki kelemahan ..."
Itachi : "Setiap Jutsu memiliki kelemahan ...Dan kelemahan serta resiko dari Jutsu ini adalah ..."

"....??" Kabuto terdiam sejenak.

Itachi : "Aku ..." (Itachi mengaktifkan Mangekyou Sharingannya).
Sasuke : "Itachi! Kau selalu saja bilang nanti dan nanti tapi pada akhirnya kau membohongiku ..." Paling tidak, kali ini saja Tepati janjimu"
Itachi : "Sifat dasar manusia tidak akan berubah sampai dia mati, Tapi aku pernah mati, jadi Akan ku tepati"

Kabuto :"Kakak beradik yang sama-sama meninggalkan sahabatnya, menarik sekali"

Bergabung dalam takdir

Bersambung ke Naruto Chapter 579

0 comments:

Post a Comment

NARUSAKU © 2008 Template by:
SkinCorner